Jalan-jalan Asik ala Game The Trail

Berbagi info tentang hal yang sudah aku alami sendiri (Sharing info about things I've experienced myself)

Makin beragamnya jenis OS smartphone membuat para pengguna untuk memiliki smartphone terbaru menjadi suatu hal yang harus. Selain itu juga, dengan berkembangnya smartphone dan OS-nya membuat para kreator game dan publishergame menjadi lebih giat melakukan pekerjaan guna mengikuti selera yang beredar di kalangan pengguna smartphone. Berbagai ide kreatif dan inovatif pun dikeluarkan untuk membuat genre game yang berbeda dari lainnya, serta alur main yang menarik guna bertahan dari persaingan pasar game mobile.

Nah, salah satunya yaitu game ini “The Trail” yang bergenre simulation hasil karya dari kreator Peter Molyneux dan di publish oleh Kongregate. Mungkin teman-teman sudah pernah memainkan game buatan “Peter-sensei” diantaranya Dungeon Keeper, Theme Park, Fable, dan masih banyak lagi. Nah, game The Trail termasuk dalam game terbaru dalam Playstore, jadi sudah tahu kan kesan pertamanya bagaimana? Bagus ga sih? Buang-buang storage aja kali nih? Daripada bingung mending download aja dulu biar tahu gimana kesannya hehehe...

Awalnya saya kira game ini menggunakan layar landscape tetapi ternyata potrait, hal itu saya rasakan sendiri setelah bermain game ini posisi layar potrait memudahkan kita untuk memainkan game ini hanya dengan satu tangan (one hand operation) jadi gampang dan nyaman toh. Grafik dan audio yang ditawarkan sangat apik dan menarik, serta yang menjadi plusnya adalah kita seperti bisa merasakan sendiri bagaimana suasana dari player dalam game ini, Kenapa??!! Jawabnya dicoba saja mainkan sendiri dengan menggunakan earphoneatau headset hahahaha...

Bagaimana?? sudah terasa kan seperti apa rasanya kalau memainkan game ini dengan menggunakan earphone atau headset kalau dilihat sekilas dari gambar. Game ini diawali dengan kita sebagai player yang mendatangi suatu tempat yang disebut “New World” dengan keadaan homeless hahahaha... tapi tenang itu tidak akan lama karena semakin jauh perjalanannya maka item yang kamu dapatkan makin beragam dan bisa seperti yang digambar itu kok, jadi ga homelesslagi deh hahaha.. tujuan awalnya menuju lokasi yang bernama Eden Falls, tapi ternyata setelah sampai Eden Falls game ini tidak tamat seperti itu jadi perjalanannya masih panjang, Fyuuuhh...

Inti dari game ini mungkin Eden Falls hanyalah sebagai pancingan awal saja tapi ternyata bukan itu intinya adalah SURVIVORatau bertahan hidup. Jadi, tahu kan bagaimana caranya kita bertahan hidup, berikut hal yang harus diperhatikan dalam game ini:

Sediakan makanan untuk bertahan hidup supaya bisa mencapai camp-camp yang kita singgahi dalam keadaan tidak kemalingan! Loh kok bisa! Iya dong, karena kalau stamina habis kita bisa pingsan! Dan kalau pingsan barang-barang yang kita bawa bisa jatuh dan diambil orang, Nah lo!
Buatlah barang item untuk bisa digunakan terutama topi, baju, celana, tas, dan sepatu karena semua item itu bisa menambah kapasitas stamina (topi), kantung (celana), kecepatan berjalan (sepatu), Kapasitas bawaan (tas), dan item action (baju). Selain itu kita bisa membuat barang yang bisa kita jual dan persediaan makanan.
Lakukan jual beli barang untuk mendapatkan uang yang bisa kita pakai saat menyebrang menggunakan perahu menuju lokasi yang selanjutnya. Sebab, harga tiket kapal makin lama makin mahal sesuai lokasi perjalanan. Nah, belilah barang yang sudah jadi terutama suplai item equip (topi, celana, dll) jika kita dalam keadaan terdesak.

Nah, setelah bermain lama game ini menurut saya game ini cocok sekali dimainkan saat istirahat di sela-sela pekerjaan dan sebelum tidur sebab audio efek game ini sangat menenangkan. Game akan bertambah seru jika kita sudah punya rumah sendiri setelah mencapai di Eden Falls, berinteraksi dengan pemain lain menambah keseruan dalam game ini seperti warehouse, lumberyard, dan cutting trees dan masih banyak lagi. Kelebihannya game ini bisa dimainkan online atau offline. Jika diminta penilaian tentang game ini rate nya ««««¶(4.0 of 5)

Mungkin teman-teman punya penilaian lain tentang game ini. Sekian kesan dan ulasan tentag game The Trail versi saya, perlu diingat postingan ini hanya sekedar berbagi pengalaman dari saya sendiri. Terima kasih sudah berkunjung..